Cinta…sahabat apa sih yang ada didalam fikiran kita ketika mendengar kata cinta??? Ya cinta…apa yang sahabat fikirkan tentang itu…mungkin sedikit mendeskripsikan tentang cinta, cinta adalah sesuatu yang bisa membuat kita senang, bahagia, gembira, motivasi meningkat, bahkan berlipat ganda, tersenyum sendiri, tertawa sendiri, seperti yang kehilangan akal sehat, namun cinta juga sering membuat kita sedih, menangis, merenung, bahkan tersungkur tersedu menangis sejadi-jadinya…ya…mungkin sahabat bisa sepakat akan hal ini semua tapi bisa juga tidak kan???
Namun demikian, memang begitulah adanya dengan cinta kadang saya sendiri sering melihat misalnya ada seseorang yang akan naik angkutan umum sebelum naik sih kelihatannya agak murung hal ini terlihat dengan mukanya yang dilipat-lipat kaya pakaian yang selesai disetrika…hehehehe…namun beberapa saat kemudian ada suara handphone berbunyi, lantas diambillah Hp itu ternyata ada sms…and apa yang terjadi…ya mukanya dengan seketika cerah ceria kembali bak pagi hari yang awalnya diselimuti kabut tebal hingga gelap, mendadak cerah dengan hadirnya sang mentari pagi menyinari dan manghangatkan bumi…
Mungkin itu karena cinta, lha…kok kaya dukun aja sok tahu…eits bentar dulu sahabat, cinta itu kan bukan hanya seperti yang ada difikiran kita semua selama ini, yaitu cinta hanya milik sepasang sejoli kekasih yang memadu asrama eh salam maksudnya sih asmara “terlarang” yaitu pacaran…bukan itu. Bisa saja kan cinta yang saya maksudkan adalah dari orang tuanya, sahabatnya, saudaranya seiman yang mengabarkan sesuatu sehingga hatinya kembali terhangatkan oleh mentari cinta sehingga wajahnya kembali cerah ceria…
Jadi, sahabat sudahkah kita menempatkan cinta kita kepada tempatnya yang benar? ataukah masih kita tempatkan kepada tempat yang salah, kotor dan penuh dengan jebakan-jebakan keindahan…Sahabat marilah kita tempatkan cinta pada tempatnya, kita curahkan cinta kita kepada yang lebih berhak mendapatkannya…siapakah gerangan?
Ya tepatnya adalah kita curahkan cinta kita kepada Allah dan rasul-Nya, kepada orang tua kita, kepada kakak-adik kita, kepada saudara kita se-akidah. Cinta yang akan menguatkan semangat kita dalam merajut hari demi hari, yang akan melipat gandakan motivasi dalam menjalani kehidupan ini. Apalah artinya kita tempatkan cinta kita kepada seorang laki-laki or perempuan yang belum haknya, karena itu semua akan mengundang kemudharatan bagi kita sendiri.
Ada ulama mengatakan bahwasanya ketika seorang suami menggenggam tangan istrinya dengan penuh cinta dan kasih sayang, maka hal itu akan menggugurkan dosa bak daun berguguran di musim gugur…(mungkin di Indonesia gak ada musim gugur ya…ganti deh ama musim kemarau), nah menurut saya berarti ketika seorang laki-laki yang menggenggam tangan seorang wanita yang belum sah dia miliki dengan penuh cinta dan kasih sayang katanya padahal itu sih…nafsu, maka yang terjadi adalah akan menumbuhkan dosa yang tumbuh subur di musim penghujan.
Jadi, silahkan memilih mana mau menggugurkan dosa atau menumbuhkan dosa??? Sudahkah kita menempatkan cinta pada tempatnya? ataukah kita masih menempatkan cinta pada tempat yang salah?
Jangan takut karena meninggalkan cinta yang salah, ingat salah satu firman Allah dalam ayat-ayat cintaNya :
“Hai manusia, sesungguhnya Kami menjadikan kamu dari seorang laki-laki dan seorang wanita, dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya saling mengenal. Sesungguhnya orang mulia di antara kamu di sisi Allah adalah orang yang paling bertakwa. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui Lagi Maha Mengenal.” (Q.S. Al-Hujuraat [49]:13).
Jadi, tinggalkan cinta yang salah, ambillah cinta yang benar yang penuh keridhaan Allah, cinta yang dengannya kita bisa lebih dekat kepada Allah dan bisa lebih istiqomah dalam beribadah. Wallahu’alam.
Source:
http://asepsaepulbahri.wordpress.com/
Lets Talk About Hosting
3 tahun yang lalu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar